FAKTOR RESIKO DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DENGAN KEJADIAN DBD DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUNYU KABUPATEN BULUNGAN

Authors

  • Ummu Kulsum Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur
  • Sutrisno Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur
  • Edy Purwanto Politenik Kesehatan Kalimantan Timur
  • Nilam Norma Politenik Kesehatan Kalimantan Timur

DOI:

https://doi.org/10.55681/saintekes.v2i3.135

Keywords:

Demam Berdarah Dengue, Aedes Aegypti, Demam

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) termasuk salah satu permasalahan kesehatan prioritas di Kabupaten Bulungan Provinsi Kalimantan Utara yang disebabkan oleh nyamuk selain penyakit malaria. Menurut Dinkes Bulungan (2018-2022), dalam lima tahun terakhir incidence rate di Kabupaten Bulungan masih di atas rata-rata nasional yaitu >20/100.000 penduduk. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor resiko kejadian DBD di wilayah kerja Puskesmas Bunyu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa distribusi karakteristik dari 30 responden berdasarkan usia penderita DBD yaitu, usia 5-14 tahun sebanyak 23 orang (76,7%), usia 0-4 tahun sebanyak 4 orang (13,3%), usia 15-45 tahun sebanyak 2 orang (6,7%) dan usia 46-60 tahun berusia sebanyak 1 orang (3,3%). Berdasarkan jenis kelamin yaitu, laki-laki sebanyak 21 orang (70%), dan perempuan sebanyak 9 orang (30%). Berdasarkan pendidikan yaitu, SMA sebanyak 18 orang (60,0%), SMP sebanyak 5 orang (16,7%), Sarjana/Diploma sebanyak 3 orang (10%), SD sebanyak 3 orang (10%) dan tidak tamat SD sebanyak 1 orang (3,3%). Sedangkan berdasarkan prilaku 3M 30 responden tidak membersihkan, mendaur dan menutup tempat menampungan air sebanyak 30 orang (100%). Distribusi faktor resiko penyakit DBD dari hasil 30 responden yang didapat, sebagian besar masih belum memiliki pengetahuan dalam mencegah dan sadar akan potensi terjadinya penyebaran DBD seperti tidak menutup penampungan air, menguras tempat penampungan air sampai mendaur ulang barang bekas, menggunakan anti nyamuk, dan menggantung pakaian bekas yang dapat bepotensi berkembang biaknya nyamuk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Akbar, H., & Syaputra, E. M. 2019.Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Indramayu. Media Publikasi Kesehatan Indonesia, 2(3):159-164 [serial online]. https://jurnal.unismuhpalu.ac.id /index.php/MPPKI/article/viewFile/626/519.

Arikunto, S. 2017. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktis. Jakarta: Rineka Cipta

Ayun, L. L., & Pawenang, E. T. 2017.Hubungan Antara Faktor Lingkungan Fisik dan Perilaku dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Sekaran, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang. Public Health Perspective Journal, 2(1):97-104 [serial online]. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/phpj/article/view/11002/6680.

Carundeng, M. C., Malonda, N. S. H., Umboh, J. M. L. 2017. Analisis Faktor- Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Gogagoman Kota Kotamobagu.E-Journal, 8-15 [serial online]. https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/kesmas/article/view/12688/ 12286.

Dinkes Bulungan. 2017. Profil Kesehatan Kabupaten Bulungan. Tanjung Selor: Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan

Dinkes Bulungan. 2018. Profil Kesehatan Kabupaten Bulungan. Tanjung Selor: Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan

Dinkes Bulungan. 2019. Profil Kesehatan Kabupaten Bulungan. Tanjung Selor: Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan

Fitriana, B S., & Yudhastuti, R. 2017. Hubungan Faktor Suhu Dengan Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Kecamatan Sawahan Surabaya. The Indonesian Jurnal Public Health, 13(1):83-94 [serial online]. https://e-journal.unair.ac.id/IJPH/article/view/6262/pdf.

Ghani, I., & Amalia, S. 2017. Analisis Data: Aplikasi Statistik untuk penelitian Bidang Ekonomi dan Sosial. Yogyakarta: Andi Offset

Jumiati., Majid, R., Munandar. 2017. Faktor Risiko Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Desa Wantulasi Kecamatan Wakorumba Utara Kabupaten Buton Utara Tahun 2017. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 1(3):1-11 [serial online]. http://ojs.uho.ac.id/index.php/JIMKESMAS/article/view/1253/899.

Kanigia, T. E., Cahyono. T., Gunawan A. T. 2017. Faktor-Faktor Yang Berisiko Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Purwokerto Timur Kabupaten Banyumas Tahun 2017. Buletin Keslingmas 35(4):293- 300 [serial online]. https://scholar.google.co.id/citations?user=nF7mV2wAAAAJ&hl=en#d=gs_md_citad&u=%2Fcitations%3Fview_op%3Dview_citation%26hl%3Den%26user%3DnF7mV2wAAAAJ%26citation_for_view%3DnF7mV2wAAAAJ%3A7T2F9Uy0os0C%26tzom%3D-420.

Kasman & Ishak, N. I. 2017.Analisis Penyebaran Penyakit Demam Berdarah Dengue Di Kota Banjarmasin. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia. 1(2):32-39 [serial online]. https://jurnal. unismuhpalu.ac.id/index.php/MPPKI/article/viewFile/176/132.

Kemenkes RI. 2017. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Demam Berdarah di Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. [serial online]. http://www.kesehatanlingkungan.com/2019/02/buku-pedoman- pencegahan-dan.html.

Khayati, D. N. 2019. Analisis Faktor Resiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Daerah Endemis Di Kabupaten Temanggung. Tidak Dipublikasi. Tesis. Semarang: Program Pascasarjana Universitas Diponegoro.

Kirana, K. 2016. Analisis Spasial Faktor Lingkungan pada Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Gemuk. Tidak Dipublikasi. Skripsi. Semarang: Program Sarjana Universitas Negeri Semarang.

Lagu, A. M. HR., Damayati, D. S., Wardiman, M. 2017. Hubungan Jumlah Penghuni, Jumlah Tempat Penampungan Air dan Pelaksanaan 3M Plus dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes Sp di Kelurahan Balleangin Kecamatan Balocci Kabupaten Pangkep. Jurnal Higiene, 3 (1):22-29 [serial online]. http://journal.uin-alauddin.ac.id /index.php/higiene/article /view/2760/2605.

Muhammad, F., Wardani, S. R., Setiawan, G.2018. Hubungan Pengetahuan dan Status Sosial Ekonomi Terhadap Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Pajaresuk Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu. Majority,7(3):68-72 [serial online]. https://r.search.yahoo.com/_ylt=Awrx5ZZgf9heBTcAFDj3RQx.;_ylu=X3oDMTByaW0wdmlxBGNvbG8Dc2czBHBvcwMyBHZ0aWQDBHNlYwNzcg--/RV=2/RE=1591275489/RO=10/RU=http%3a%2f%2fjuke.kedokteran.unila.ac.id%2findex.php%2fmajority%2farticle%2fdownload%2f2055%2f2023/RK=2/RS=56cO8FYUwe5o8D4Yl7z3C1DDEu4-.

Notoatmodjo, S. 2018. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Novrita, B., Mutahar, R., Purnamasari, I. 2017. Analisis Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Celikah Kabupaten Ogan Komering Ilir. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(1):19-27 [serial online]. https://drive.google.com/file/d/1G-g6yW0_Dkc3GORxIZn7lgNWO76LxLQS/view

Paputungan, M. H., & Kaunang, W. P. 2017. Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Gogagoman Kecamatan Kotamobagu Barat Kota Kotamobagu.E-Journal, 37-42 [serial online]. http://jkesmasfkm. unsrat.ac.id/wpcontent/uploads/2015/06/4-FIX-HASRUL-PAPUTUNG AN .pdf.

Prasetyani, R. D. 2017. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue. Jurnal Kedokteran Majority, 4(7):61-66 [serial online]. http://juke.kedokteran.unila.ac.id/index.php/majority/article/download/14 49/1284.

Purwaningrum, S., Widyanto, A., Widiyanto, T. 2017.Faktor-Faktor Lingkungan Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Puskesmas Banjarnegara 1 Kabupaten Banjarnegara Tahun 2017. Buletin Kesling Mas, 36(2):104-109 [serial online]. http://ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/index.php/keslingmas/article/view/2964/598. Puskesmas Bunyu. 2019. Profil Kesehatan Kecamatan Bunyu. Tanjung Selor

Rahmadani, B.Y., Anwar, C. M., Rudijanto, H. 2017. Faktor Risiko Lingkungan Dan Perilaku Yang Berhubungan Dengan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Purwokerto Selatan Kabupaten Banyumas Tahun 2017. http://ejournal.poltekkes-smg.ac.id/ojs/

Rahmawati, N. D., Nurjazuli., Dangiran, H. N. 2017. Hubungan Kondisi Lingkungan Fisik, Biologi Dan Praktik Pemberantasan Sarang Nyamuk (Psn) Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD). https://media.neliti.com/media/publications/106593-ID-hubungan-kondisi-lingkungan-fisik-biolog.pdf

Sinaga, P., & Hartono.2018. Determinan Kejadian Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Wilayah Kerja Puskesmas Medan Johor. Jurnal Kesehatan Global, 2(3):110-121 [serial online].http://ejournal.helvetia.ac.id/index.php/jkg/article/download/4411/272.

Sari, T. W., & Putri. R. 2018. Pemberantasan Sarang Nyamuk 3M Plus terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue di Puskesmas Payung Sekaki Kota Pekanbaru; Studi Kasus Kontrol. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia, 3(2):55-60 [serial online]. http://journal.fkm.ui.ac.id/epid/article/view/1781

Sa’iida, F. 2017. Pengaruh Tingkat Sosial Ekonomi Perilaku 3m Plus Dan Abatisasi Dan Kondisi Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kecamatan Pacet Kabupaten Mojokerto. Jurnal Pendidikan Geografi, 4(3):50-60 [serial online]. https://jurnalmahasiswa.unesa.ac.id/index.php/swara-bhumi/article/view/18351/16730.

Sofia., Suhartono., Wahyuningsih, N. E. 2017. Hubungan Kondisi Lingkungan Rumah dan Perilaku Keluarga dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kabupaten Aceh Besar. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 13(1):30-37 [serial online]. https://ejournal.undip.ac.id/index.php/jkli /article/viewFile/10019/7982.

Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Kuantatif dan Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabet

Snarsih, N., & Azam, M. 2016. Hubungan Faktor Ekologi dan Sosiodemografi Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) (Studi Kasus Di Wilayah Kerja Puskesmas Tlogosari Wetan). Cendekia Utama, 2(5):61-70. [serial online]. http://jurnal.stikescendekiautamakudus.ac.id/index.php/stikes/article/view/165/129.

Suryani, E. T. 2018. Gambaran Kasus Demam Berdarah Dengue Di Kota Blitar Tahun 2017.https://e-journal.unair.ac.id/JBE/article/download/9967/6196

Syauqiannur, S., Fitriangga, A., Pramulya, M. 2019.Sebaran kasus dan faktor risiko kejadian DBD berbasis SIG Kabupaten Kubu Raya tahun 2016- 2018. Majalah Kedokteran Andalas, 42(3):108-120. [serial online]. http://jurnalmka.fk.unand.ac.id/index.php/art/article/view/622/339.

Utami, R. W., & Haqi, D. N. 2017.Hubungan Faktor Predisposisi dengan Keberadaan Jentik Nyamuk Aedes Aegypti. Jurnal Promkes, 6(2):226-237 [serial online]. https://e-journal.unair.ac.id/PROMKES/article/view/7894/6006.

Utomo, B. 2017.Hubungan Antara Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk Dan Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Desa Sojomerto Kecamatan Reban Kabupaten Batang. Semarang: Program Sarjana Universitas Diponegoro.

Winarsih, S. 2018. Hubungan Kondisi Lingkungan Rumah Dan Perilaku PSNDengan Kejadian DBD. Unnes Journal of Public Health, 2(1):1-9 [serial online]. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/ujph/article/view/3041.

Yusuf, A. 2018. Metodologi Penelitian Kuantatif, Kualitatif dan Penelitian Gabungan. Jakarta: Predamedia Group

Downloads

Published

2023-07-21

How to Cite

Kulsum, U., Sutrisno, S., Purwanto, E. and Norma, N. (2023) “FAKTOR RESIKO DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DENGAN KEJADIAN DBD DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUNYU KABUPATEN BULUNGAN”, Jurnal Sains, Teknologi dan Kesehatan, 2(3), pp. 456–469. doi: 10.55681/saintekes.v2i3.135.