PENGARUH PEMBERIAN JUS BUAH NAGA MERAH TERHADAP KADAR HEMOGLOBIN PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS BUMI RAHAYU KECAMATAN TANJUNG SELOR

Abstract

Anemia merupakan kejadian terjadi secara fisiolgis pada ibu hamil. Akan tetapi jika tidak mendapatkan penanganan yang baik akan berikso terhadap kesehatan baik untuk ibu atau janin yang dikandung. Pendekatan alternatif untuk mencegah resiko anemia pada ibu hamil melalui pemanfaatan sumber daya alam sebagai bentuk kearifan lokal. Buah naga banyak mengandung zat gizi, diantaranya adalah iron. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh jus buah naga terhadap kadar heamoglobin Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Bumi Rahayu Kecamatan Tanjung Selor. Penelitian ini menggunakan desain quasy experimental with control. Populasi sebanyak 30 orang teknik sampling dengan purposive sampling sebanyak 15 responden pada kelompok kontrol dan intervensi. Analisis statistik yang digunakan adalah uji paired t-test. Rata-rata kadar Hb responden sebelum diberikan jus buah naga merah adalah 10,09 gr/dl dan setelah intervensi sebesar 11,42 gr/dl mengalami peningkatan sebesar 1,334 gr/dl. Rata-rata kadar Hb ibu hamil sebelum kontrol adalah 9,933 gr/dl dan setelah sebanyak 10,79 gr/dl. Hasil uji bivariat uji paired sampel t-test didapatkan p-value adalah 0,000 (p-value < 0.05). Uji independent sampel t-test. Hasil uji statistik didapatkan p-value adalah 0,021 (p-value < 0.05). Hasil penelitian perbedaan pengaruh pemberian jus buah naga terhadap kenaikan kadar Hb pada ibu hamil trimester I dan II dikarenakan buah naga kaya akan kandungan gizi, diantaranya air, protein, lemak, serat kasar, kalsium, fosfor, besi, niasin dan vitamin C yang dapat merangsang pembentukan sel darah merah dan mencegah terjadinya anemia. Ada pengaruh jus buah naga terhadap kadar heamoglobin Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Bumi Rahayu Kecamatan Tanjung Selor. Ibu hamil dapat mengaplikasikan dalam pembuatan jus buah naga untuk peningkatan HB.