PENGARUH PEMBERIAN JAMU PELANCAR AIR SUSU IBU (JALASI) TERHADAP KELANCARAN AIR SUSU IBU (ASI) PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUMI RAHAYU KECAMATAN TANJUNG SELOR

Authors

  • Yulianty Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur
  • Dini Indo Virati Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur
  • Heni Suryani Politeknik Kesehatan Kalimantan Timur

Keywords:

jamu pelancar asi, kelancaran asi, ibu nifas

Abstract

Salah satu indikator keberhasilan dalam menyusui adalah produksi ASI. Ketidakcukupan produksi ASI pada ibu menyusui diketahui menjadi faktor kegagalan dalam pemberian ASI eksklusif. Salah satu upaya untuk memperbanyak ASI yaitu dengan meningkatkan kualitas makanan yang dapat merangsang pengeluaran ASI, dengan memanfaatkan jamu pelancar ASI. Menganalisis Jamu Pelancar ASI terhadap kelancaran ASI pada Ibu Nifas. Penelitian kuantitatif dengan desain quasy experimental One-Group Pretest & Posttest design. Populasi sebanyak 22 orang ibu nifas di wilayah kerja UPTD Puskesmas Bumi Rahayu, dengan teknik sampel puppossive sampling sebanyak 12 responden. Sebelum diberikan intrevensi jalasi nilai rerata sebesar 2,67 dan setelah diberikan intervensi jalasi menunjukkan skor kelancaran ASI menjadi menjadi 6.00. Hasil analisis uji statistik menunjukkan bahwa pada variabel kelancaran ASI diperoleh (p-value 0,000<α<0,05). Adanya pengaruh pemberian jalasi terhadap kelancaran ASI ibu nifas di wilayah kerja puskesmas Bumi Rahayu.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2023-09-24

How to Cite

Yulianty, Y., Virati, D. I., & Suryani, H. (2023). PENGARUH PEMBERIAN JAMU PELANCAR AIR SUSU IBU (JALASI) TERHADAP KELANCARAN AIR SUSU IBU (ASI) PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BUMI RAHAYU KECAMATAN TANJUNG SELOR. Aspiration of Health Journal, 1(3), 563–569. Retrieved from https://ejournal.itka.or.id/index.php/aohj/article/view/202